Ridwan Kamil Akan Bersaing di Pilkada 2024 Sosok Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjadi salah satu nama yang akan maju sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang terus berhembus kencang. Diketahui, Ridwan Kamil telah ditunjuk untuk menjadi kandidat terkuat sebagai pendamping dari Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (Bacapres) yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Ungkapan Seorang Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ridwan Kamil Akan Bersaing di Pilkada 2024

Ahmad Doli Kurnia Tandjung Ungkap Ridwan Kamil Akan Bersaing di Pilkada 2024, Bukan untuk Pilpres!

Mengetahui hal tersebut terus menyebar luas, Ahmad Doli Kurnia Tandjung selaku Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Golkar menekankan bahwa masih akan terus berkomitmen untuk mengusung Airlangga Hartarto sebagai bakal calon wakil presiden yang akan mendampingi Prabowo Subianto dari Koalisi Maju.

Doli mengungkapkan keputusan untuk mengusung Airlangga dalam Pemilihan Presiden 2024 tersebut merupakan amanat Musyawarah Nasional (Munas), Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang telah dijalankan oleh partai.

Baca Juga : Gеnеrаѕі Z Mеndеѕаk Perbaikan Kinerja Hukum dаn Ekоnоmі

Sosok yang juga menduduki Ketua Komisi II DPR RI itu juga mempertegas bahwa Partai Golkar membantah adanya pernyataan PDI Perjuangan yang menyebutkan Ridwan Kamil yang diusulkan untuk menjadi pendamping dari Ganjar Pranowo.

Doli menyebutkan bahwa masih belum ada rencana dari partai berwarna kuning tersebut untuk mengusulkan Ridwan Kamil menjadi bakal calon wakil presiden. Ia menambahkan untuk saat ini masih menunggu putusan dari Airlangga Hartarto secara langsung.

Doli sendiri menyebutkan bahwa nama Airlangga Hartarto sendiri merupakan nominasi terkuat untuk menjadi pendamping Prabowo Subianto. Selain Airlangga Hartarto, terdapat nama Erick Thohir yang saat ini menduduki kursi Menteri BUMN diusulkan untuk mendampingi Prabowo setelah diusulkan oleh Partai Amanat Nasional (PAN).

Baca Juga :  Kаѕuѕ Kоruрѕі Tеrbеѕаr di Indоnеѕіа, Rugіkаn Nеgаrа Rаtuѕаn Trіlіun Ruріаh

Disamping itu, Doli sendiri menyebutkan bahwa Partai Golkar saat ini telah memiliki rencana tersendiri mengenai karir politik Ridwan Kamil. Dimana, Partai Golkar telah menyiapkan pria yang akrab disapa Kang Emil tersebut untuk maju sebagai Calon Gubernur di wilayah Jawa Barat dan DKI Jakarta jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.

Doli sendiri menekankan bahwa keputusan mengenai PIlpres 2024 nanti tetap menjadi wewenang dari Airlangga Hartarto selaku Ketua Umum DPP Partai Golkar. Ia juga menyebutkan bahwa tidak akan mempermasalahkan pertemuan yang dilakukan oleh Ridwan Kamil dengan berbagai tokoh dari partai lain.

Ridwan Kamil Akan Bersaing di Pilkada 2024  Bertemu Dengan Sejumlah Tokoh Partai Lain

Diketahui sebelumnya, Ridwan Kamil telah mengadakan sebuah pertemuan untuk melakukan dialog secara langsung dengan  Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum PDI Perjuangan.  Pertemuan tersebut juga telah dilaporkan langsung dari Ridwan Kamil kepada Airlangga Hartarto. 

Doli mengungkapkan bahwa Partai Golkar merupakan partai yang terbuka dan inklusif untuk mengadakan sebuah dialog dengan partai lain. Maka dari itu, pertemuan yang dilakukan oleh Ridwan Kamil dengan Megawati Soekarnoputri menjadi pertemuan yang wajar.

Disamping itu, Ridwan Kamil sendiri juga diketahui telah menjalin pertemuan dengan Ketua Umum Partai Gerindra, yakni Prabowo Subianto. Budisatrio Djiwandono selaku Wakil Ketua Umum Partai Gerindra menyebut bahwa isi pertemuan antara Kang Emil dengan Prabowo Subianto tersebut berlangsung di kediaman Prabowo yang berada di jalan Kertanegara, Jakarta Selatan tepat pada hari Selasa 13 September 2023.

Budisatrio menyebutkan bahwa pertemuan kedua tokoh politik itu hanya sekedar menjalin silaturahmi dan juga mengadakan makan malam bersama. Budi menambahkan bahwa Kang Emil merupakan kader dari Partai Golkar yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju. 

Baca Juga :  Jаlаn Bеrlіku Anіеѕ Mаju раdа Pіlkаdа Jаkаrtа, Sеjumlаh Pаrроl Kіnі Prіоrіtаѕkаn Kader

Untuk Koalisi Indonesia Baru sendiri diketahui telah berisikan beberapa partai, diantaranya PBB, Gelora, PAN, Golkar, dan Gerindra. Pertemuan tersebut menimbulkan banyak pertanyaan mengingat Kang Emil sendiri memiliki kabar yang sedang beredar luas akan maju sebagai wakil presiden.

Mengenai hal itu, Budisatrio menegaskan bahwa para ketua umum partai politik yang berada dalam Koalisi Indonesia Baru masih akan mematangkan terlebih dahulu berbagai kandidatnya. Setelah itu, ia menambahkan bahwa Kang Emil memang merupakan tokoh yang memiliki nama yang baik dan harum.

Meski sudah mengadakan pertemuan dengan dua partai yang akan mengusung kadernya sebagai bakal calon presiden, tetapi Melchias Markus Mekeng selaku Wakil Ketua Umum Partai Golkar menyebutkan bahwa Ridwan Kamil lebih tepat untuk mendampingi Ganjar Pranowo. 

Bagi Mekeng, Ganjar dan Kang Emil ini akan saling menguntungkan dari segi elektoral. Mekeng mengungkapkan pertemuan yang dilakukan antara Kang Emil dengan Megawati Soekarnoputri memberikan sinyal yang cukup kuat untuk maju mendampingi Ganjar Pranowo.

Bahkan, Mekeng sendiri telah memberikan penilaian terkait duet yang akan diperoleh jika Kang Emil mendampingi Prabowo Subianto. Ia menilai bahwa duet tersebut sangat kecil peluangnya mengingat Prabowo Subianto dan Ridwan Kamil ini memiliki irisan basis pendukung yang sama. Maka dari itu, ia menyebutkan bahwa terdapat kemungkinan nantinya Partai Golkar akan mundur dari Koalisi Indonesia Maju.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *